Headlines News :

Inter ala Mazzarri

Written By Japrax on Jumat, 31 Mei 2013 | 22.10

Benvenutto Mazzarri!

Walter Mazzarri telah resmi didapuk menjadi pelatih Il Biscione untuk dua musim ke depan. Kesuksesan membawa Napoli menjadi runner-up Serie A musim 2012-2013 menjadi dasar harapan untuk mengangkat Inter dari keterpurukan musim ini. Mazzarri sendiri dikenal piawai meracik tim dengan skema tiga defender.

Bertahan dengan tiga bek tengah

Skema formasi dengan tiga bek tidak asing bagi Inter. Inter ala Gasperini dan Inter ala Stramaccionni pernah melakukannya, hanya saja hasilnya kurang memuaskan. Formasi dengan tiga bek pun dianggap rentan dibobol oleh banyak Interisti.

Namun jika kita melihat jauh ke tahun 1962, saat Inter berjaya di Eropa di tangan Helenio Herrera, kita akan melihat La Beneamata melakukan cattenacio dengan tiga difensore.

Seperti yang telah dijabarkan dalam tulisan sebelumnya, pertahanan inter digalang oleh dua difensore Burgnich dan Guaneri, dilapis oleh satu libero, Armando Picchi. Di sisi kiri dan kanan masih dilapis dengan dua pemain eksplosif, sang legenda Giacinto Fachetti dan Jair.

Formasi itu menghasilkan gelar juara eropa dua tahun berturutan. Sejatinya skema tiga bek memang lebih fleksibel dari pada skema empat bek. Sepakbola modern bertumpu pada pertarungan di lini tengah. Mengurangi lini belakang bukan untuk menambah lini serang namun justru menambal lini tengah.

Cattenacio ala Herrera bertumpu pada pemain sayap eksplosif, sigap bertahan dan sewaktu-waktu maju untuk memperluas opsi serangan, juga dibutuhkan gelandang ciamik yang mampu menjadi benteng awal pertahanan, perantara lini pertahanan dan lini depan sekaligus menjadi inisiator serangan.
Hal itu yang bakal menjadi PR Mazzari dalam menangani Inter.

Pergerakan Transfer Inter

Transfer musim panas 2013 akan menjadi waktu yang sangat penting bagi Inter untuk memenuhi kebutuhan taktik Mazzarri. Sampai artikel ini ditulis sejumlah rumor transfer sudah menyebar. Zuniga, dan/atau Isla konon menjadi prioritas bagi Mazzari. Tidak mengherankan, karena jika menilik formasi yang dipakai Mazzarri maupun formasi Cattenacio Herrera jika diterapkan untuk inter musim depan, memang tinggal membutuhkan seorang tornante di sisi kanan dan mungkin seorang registra.

Trio Difensore 

Rannocchia dan Juan jelas masih berpeluang masuk starting line-up Mazzarri. Kemampuan kedua bek muda Inter itu terbukti dengan selalu menjadi langganan line-up Strama saat mereka berdua fit, baik dalam sistem empat defender maupun tiga defender. Kedatangan Campagnaro yang sudah pernah bekerjasama dengan Mazzarri sebelumnya, berfungsi untuk menjadi cover bagi kedua difensore muda tersebut. Sistem tiga defender ala Mazzari menggunakan dua difensore centrale dengan man marking dan seorang difensori centrale sebagai cover

Dynamo on the Flank
 
Inter sudah memiliki Nagatomo di sisi kiri. Nagatomo mungkin akan dipertahankan Mazzarri, karena tipikal permainannya yang agresif menyerang dan tangguh dalam bertahan. Nagatomo adalah opsi terbaik Mazzarri di posisi Terzino del sinistra. Sejak rezim Morratti berkuasa di Inter, sisi kiri acapkali menjadi kelemahan. Berbagai pemain didatangkan untuk menambal sisi kiri, mulai dari Francesco Coco, Grigoris Georgatos, hingga Maxwell, namun sisi kiri baru aman sejak kedatangan Nagatomo. Sebaliknya di sisi kanan, Inter mungkin masih memiliki Javier Zanetti, namun Il Capitano baru bisa merumput bulan Desember dan alternatif di sisi kanan, Schelotto dan Jonathan masih kurang ekplosif untuk menutup sisi kanan Inter. Bisa jadi kedatangan Isla ataupun Zuniga digunakan untuk menutup kekurangan ini. Namun jangan kesampingkan kedatangan Gino Peruzzi yang bisa menjadi alternatif la beneamata di sisi kanan.

Double Pivot

Kebutuhan double pivot dalam taktik sepakbola modern tentu saja tidak bisa dikesampingkan. Formasi populer 4-2-3-1 jelas membutuhkan dua gelandang bertahan yang dapat melindungi back four, sekaligus menjadi inisiator serangan. Lalu apa fungsi double pivot dalam formasi berbasis tiga defender? Dua gelandang bertahan di Inter akan dapat diperankan dengan baik melalui Esteban Cambiasso dan Mateo Kovacic. Mazzari dapat melakukan hal yang dilakukan Carlo Mazzone di Brescia maupun Carlo Ancelotti di Milan yang telah mentransformasi Andrea Pirlo yang sejatinya adalah trequartista menjadi salah seorang registra terbaik yang pernah lahir di ranah calcio.

Mateo Kovacic memiliki visi dan akurasi passing yang yang baik, ditambah dia memiliki kemampuan membawa bola yang mungkin lebih baik dari Andrea Pirlo. Kovacic dapat menjadi inisiator serangan balik seperti taktik yang dipakai Mazzarri di Napoli. Jika Kovacic diletakkan di posisi naturalnya sebagai gelandang serang, La Beneamata masih bisa menempatkan Fredy Guarin sebagai Ball Winning Midfielder untuk mendampingi Cambiasso. Penempatan Fredy Guarin sedikit di depan Cambiasso dapat membantu il Biscione mendapat bola sebelum memasuki lini pertahanan Inter. Agresifitas Guarin akan termanfaatkan dengan baik jika diimbangi dengan tackling yang rapi.

Attaccante

Inter masih dapat menggunakan jasa Cassano sebagai pemain menyerang. Mazzarri dan Cassano pernah bekerjasama sebelumnya di Sampdoria. Rodrigo Palacio yang dibeli di bursa transfer musim panas lalu pun dapat memerankan Seconda Punta seperti yang diperankan Ezequiel Lavezzi di Napoli. Inter mungkin tidak memiliki predator lini depan seperti yang dimiliki Napoli dalam diri Edison Cavani. Tetapi Inter memiliki dua opsi untuk peran Prima Punta Diego Milito yang dapat berfungsi sebagai Deep Lying Forward. Peran Poacher pun mungkin akan diberikan pada attacante muda Mauro Icardi.

Inter ala Mazzarri

Inter ala Mazzarri akan menimbulkan sensasi nostalgia La Grande Inter. Setidaknya di tangan Mazzarri hampir mungkin La Beneamata dapat memenuhi ekspektasi minimal Interisti untuk kembali tampil di kompetisi Eropa di musim 2014/2015. Kesabaran dan ketidaklabilan Massimo Morratti sangat diperlukan oleh Inter ala Mazzari. Selain tentu saja keputusan Marco Branca dalam bursa transfer juga berperan besar dalam keberhasilan campaign La Beneamata dalam menyambut musim 2013/2014.

Penulis: @anovanisme
sumber: http://anovanisme.blogspot.com/2013/05/inter-ala-mazzari.html

Pengusaha Indonesia Bakal Bantu Transfer Lavezzi ke Inter

Ezequiel Lavezzi (Foto: Getty Images)
Manuver pengusaha Indonesia, Erick Thohir untuk membeli saham Inter Milan dikabarkan kian dekat menjadi kenyataan. Bahkan, kehadiran pemilik klub MLS, DC United tersebut berpotensi memberi angin segar untuk aktivitas transfer I Nerazzurri.

Seperti dilaporkan La Gazzetta dello Sport dan Corriere dello Sport, Thohir semakin dekat dengan pembelian 30 persen saham Inter. Dalam beberapa hari ke depan, dia disinyalir bakal mencapai kata sepakat dengan Presiden Massimo Moratti.

Bila demikian, Thohir juga dikabarkan siap memboyong satu nama tenar ke Giuseppe Meazza. Berdasar klaim Tuttosport, opsi mengerucut kepada Ezequiel Lavezzi.

Kebetulan, Lavezzi sempat merasakan pengalaman diasuh Walter Mazzarri di Napoli. Kegagalan Lavezzi bersinar di Italia turut mendongkrak peluang kepulangan ke Italia.

Banderol Lavezzi sendiri tergolong tinggi. Berdasar Transfermarkt, harganya mencapai 28 juta euro. (Anju)

Zanetti: Sulit Membayangkan Inter Tanpa Moratti


 

Milan - Javier Zanetti ikut mengomentari rumor penjualan saham Inter Milan oleh Massimo Moratti. Zanetti mengaku tak bisa membayangkan bagaimana Nerazzurri tanpa Moratti.

Dalam beberapa hari terakhir, Inter dilaporkan tengah diincar oleh pengusaha Indonesia, Erick Thohir. Erick disebut-sebut telah menyiapkan dana sebesar 280 juta euro (sekitar Rp 3,5 triliun) untuk membeli 80 persen saham Inter.

Namun beberapa pihak ragu Moratti bakal melepas saham sebesar itu, dengan pertimbangan Inter merupakan klub yang diwariskan dari ayahnya Angelo Moratti. Dia kabarnya cuma mau melepas sekitar 20-30 persen saham saja.

"Saya tahu kecintaan presiden dan keluarganya adalah untuk Inter. Ini adalah sesuatu yang akan dipertimbangkannya," ujar Zanetti seperti dikutip Football Italia.

"Kita harus menunggu, yang penting adalah presiden tetap bersama Inter, yang memang sangat penting baginya," imbuhnya.

"Akankah dia menjualnya? Saya tidak tahu, tapi Inter tanpa Presiden Moratti adalah sesuatu yang sulit untuk dibayangkan," kata Zanetti.

Betah di Lazio, Pemain Ini Akan Tampik Tawaran Inter

Abdoulay Konko (Foto: Getty Images)

Bek tangguh Lazio, Abdoulay Konko ternyata masih akan setia bersama I Biancolesti. Agen sang pemain, Daniele Conte mengatakan bahwa kliennya tersebut akan tetap berseragam Lazio meskipun ada rumor yang menyatakan Inter Milan tertarik mendatangkan pemain 29 tahun itu.

Beberapa pekan terakhir Konko memang dikaitkan akan bergabung bersama I Nerrazzuri musim depan. Namun, Conte kembali menegaskan bahwa itu hanya rumor belaka.

"Sepengetahuan ku tak ada negosiasi dengan pihak Inter. Dia (Konko) pemain bagus dan dihargai oleh tim lain, namun dia senang berada di Roma," ungkap Conte pada itasportpress.

Conte juga menambahkan, Konko masih memiliki kontrak dengan I Biancolesti hingga tahun 2017 nanti. Dia pun berharap Konko bisa mempertahankan permainan apiknya ini dan mendapatkan satu tempat di tim nasional Prancis tahun depan untuk Piala Dunia. (Damar)

Julio Cesar: "Musim Negatif Bagi Inter"

Andrea Stramaccioni gagal menjalankan tugas dengan baik musim ini. (Foto: Reuters) 
 
LONDON – Prestasi Inter Milan yang kurang memuaskan musim ini ternyata mendapatkan perhatian dari Julio Cesar. Ya, Cesar memang masih mengikuti perkembangan mantan klubnya itu.

Seperti diketahui, Nerazzurri menerima pil pahit karena harus puasa gelar musim ini. Tidak hanya itu, untuk masuk ke ajang kompetisi Eropa saja Antonio Cassano cs tidak mampu menembus posisi tersebut.

Inter hanya mampu finis di peringkat sembilan. Sungguh, bukan sebuah prestasi yang baik bagi tim sekelas Internazionale.

“Tentu saja, ini adalah musim yang negatif bagi Inter, tapi saya tidak akan berkomentar terlalu banyak,” ujar Cesar seperti dilansir Football-Italia, Jumat (31/5/2103).

“Saya hanya merasa kasihan bagi para fans. Untuk Stramaccioni, dia adalah sosok pelatih yang baik. Dia mempunyai kemampuan,” tutup Cesar.

Wesley Sneijder Cibir Keterpurukan Inter Musim Ini



VIVAbola - Wesley Sneijder rupanya belum bisa menerima perlakuan mantan klubnya, Inter Milan. Gelandang internasional Belanda ini dipaksa meninggalkan La Beneamata bulan Januari lalu setelah menolak pemotongan gaji.

Setelah sempat dibekukan karena menolak pemotongan gaji, Sneijder akhirnya berlabuh ke raksasa Turki, Galatasaray pada bulan Januari lalu. Pemain 28 tahun ini ditransfer dengan nilai €7,5 juta atau Rp95,81 miliar.

Tanpa kehadiran Sneijder, Inter terpuruk musim ini. La Beneamata hanya sanggup finis di peringkat kesembilan Serie A dan gagal melaju ke kompetisi Eropa musim depan. Pelatih Andrea Stramaccioni akhirnya digantikan oleh Walter Mazzarri.

"Saya turut bersedih untuk para pemain dan fans. Namun, saya tidak peduli sama sekali pada orang lain di klub sehingga Inter hanya bisa finis di peringkat kesembilan dan pelatih harus pergi," kata Sneijder pada De Telegraaf.

Sneijder melanjutkan, kegagalan Inter lolos ke kompetisi Eropa musim depan seharusnya membuat petinggi klub memikirkan apa yang terjadi, sebab Inter tidak menunjukkan hasil yang layak.

"Inter mencoba untuk mendepak saya sekali dan sekali lagi. Jika saya tidak memiliki kepribadian yang kuat, saya akan gantung sepatu," kata Sneijder.

"Banyak orang di klub tidak layak dipercayai dan dihormati oleh saya. Saya mengalami banyak momen sulit. Namun apa yang terjadi membuat saya lebih kuat," ujarnya.

Sneijder berhasil membawa Galatasaray menjuarai Turkish Super Lig 2012-13. Mantan pemain Real Madrid ini termasuk dalam pemain yang dibawa pelatih Louis van Gaal untuk menghadapi Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, 7 Juni 2013. (eh)

Inter Milan Mulai Lirik Victor Wanyama

Inter Milan Mulai Lirik Victor Wanyama

Bola.net - Internazionale terus berburu pemain untuk membenahi skuat di musim depan. Target terbaru La Beneamata adalah gelandang Glasgow Celtic, Victor Wanyama.

Scottish Sun mengabarkan bahwa Inter telah menyiapkan tawaran sebesar 10 juta Pounds untuk mendapatkan gelandang asal Kenya tersebut. Namun Nerazzurri tidak sendirian, karena dua tim besar Inggris Manchester United dan Arsenal juga telah lama menunjukkan ketertarikan kepada Wanyama.

Meskipun baru berusia 21 tahun, Wanyama telah menjadi tulang punggung lini tengah Celtic. Pemain bernomor punggung 67 ini sudah mengoleksi 61 penampilan serta mencatatkan 10 gol dan 7 assist di Liga Skotlandia. Nama Wanyama mulai mencuat usai performa gemilang di Liga Champions, yang mampu mengantarkan The Bhoys ke babak perdelapan final.  (tri/mri)

Erick Thohir Tawar Rp 3,3 Triliun untuk Beli 80 Persen Saham Inter

Written By Japrax on Kamis, 30 Mei 2013 | 19.09

 
 
KOMPAS.com - Pengusaha Indonesia Erick Thohir dikabarkan telah mengajukan penawaran sebesar 260 juta euro (sekitar Rp 3,316 triliun/kurs 1 euro: Rp 12.755) untuk pembelian 80 persen saham Inter Milan. Demikian laparan seperti dikutip dari Football Italia, Kamis (30/5/2013).

Jurnalis terkenal Marco Bellinazzo dari Ore 24 mengklaim bahwa pengusaha berusia 42 tahun tersebut mengajukan penawaran itu kepada Presiden Massimo Moratti pada Rabu (29/5). Diharapkan, pihak Nerazzurri membuat keputusan dalam waktu 48 jam alias dua hari.

Bagi Thohir, ini bukan kali pertama dia menginginkan saham sebuah klub besar. Di ajang bola basket NBA, dia pun telah memiliki saham di klub terkenal Philadelphia 49ers, begitu juga di klub MLS, DC United. Thohir juga merupakan Presiden Asosiasi Bola Basket Asia Tenggara.

Memang, Inter tampaknya sedang membutuhkan suntikan dana segar untuk meningkatkan kualitas skuadnya sehingga lebih kompetitif menghadapi Serie-A musim depan. Apalagi, tim biru-hitam ini pun sedang mencari dana investasi pembagunan stadion baru.

Hanya saja, belum ada kepastian apakah Moratti rela melepas sebagian besar saham klub raksasa Liga Italia ini, yang diwarisi dari ayahnya, Angelo.

Inter Hadapi Chelsea dalam Turnamen Pramusim di AS


VIVAbola - Turnamen The Guinness International Champions Cup yang akan berlangsung di Amerika Serikat dipastikan akan berlangsung menarik. Pasalnya ada satu laga yang akan menjadi reuni bagi calon pelatih Chelsea, Jose Mourinho.

Seperti dilansir Football Italia, Inter Milan akan menghadapi Chelsea pada 1 Agustus 2013. Laga yang akan berlangsung di Lucas Oil Stadium, Indianapolis, akan terasa begitu emosional bagi Mourinho.

Mourinho dilaporkan telah sepakat menandatangani kontrak empat tahun bersama Chelsea. Kembalinya The Only One ke Chelsea langsung ditandai dengan laga reuni melawan Inter, tim yang sempat dibawanya meraih treble winners pada 2010.

Turnamen The Guinness International Champions Cup berlangsung pada 27 Juli hingga 7 Agustus 2013 di kota-kota besar di Amerika Serikat, dengan final yang berlangsung di Miami. Selain Inter dan Chelsea, turnamen ini juga diikuti Juventus, AC Milan, Real Madrid, Everton, Valencia, dan Los Angeles Galaxy.

Turnamen ini dibagi dalam wilayah barat dan timur. Juventus akan menghadapi Everton di San Francisco pada 31 Juli 2013. Satu laga lagi di wilayah barat akan mempertemukan Real Madrid dan LA Galaxy di Los Angeles pada 1 Agustus 2013. Pemenang dua laga ini akan bertemu di babak selanjutnya.

Sementara itu AC Milan dijadwalkan akan menghadapi Valencia pada 27 Juli 2013. Laga ini menjadi satu-satunya yang tidak berlangsung di Amerika Serikat. Pertandingan akan berlangsung di markas Valencia, Estadio Mestalla. Pemenang duel ini akan menghadapi pemenang laga Inter vs Chelsea.

Pemenang laga wilayah barat akan bertemu di Los Angeles pada 3 Agustus. Sehari kemudian, pemenang wilayah timur berhadapan di New York. Semua tim akan kembali bertemu di Miami pada 6 dan 7 Agustus, termasuk partai final. (adi)

Kuzmanovic Belum Tetapkan Masa Depan

Zdravko Kuzmanovic (kiri). (Foto: Getty Images)
Zdravko Kuzmanovic dikabarkan siap meninggalkan Inter Milan. Namun, pihak sang pemain menanggapinya dengan dingin.

Terlebih, kubu I Nerazzurri juga diyakini belum menetapkan aktivitas pada bursa musim panas nanti. Pasalnya, manajemen masih menanti gagasan dari pelatih anyar, Walter Mazzarri.

"Saya tak bisa bicara banyak. Sebab, belum ada komunikasi antara Inter dan saya," tutur sang agen, Marko Naletilic kepada FC Inter News.

"Akan tetapi, dari aspek jumlah laga, Kuzmanovic cukup puas. Dia melakoni 13 hingga 14 laga. Ini tidak buruk," sambungnya.

Sebagai catatan, Kuzmanovic baru saja bergabung pada bursa musim dingin tahun ini. Mahar 1,2 juta euro mengiringi transfernya dari Stuttgart. (Anju)

"Moratti-Erick Thohir Bicarakan Penjualan Saham Inter"

Written By Japrax on Rabu, 29 Mei 2013 | 19.20

 
MILAN, KOMPAS.com - Pengusaha Indonesia, Erick Thohir, diberitakan La Gazetta dello Sport, bertemu Presiden Inter Milan Massimo Moratti untuk membicarakan pembelian sebagian saham Inter.

Moratti disebut mempertimbangkan menjual sejumlah kecil sahamnya untuk meningkatkan daya saing Inter secara finansial untuk menghadapi bursa transfer musim panas ini.

Awalnya, Moratti disebut keberatan kehilangan sahamnya di Inter. Moratti disebut akan melepas sebagian kecil saham dengan kesepakatan bahwa dalam dua tahun Erick bisa membeli setidaknya 51 persen saham.

Media Italia Ramai Bahas Investasi Erick Thohir di Inter

Media Italia Ramai Bahas Investasi Erick Thohir di Inter

Bola.net - Kabar bakal masuknya investor asal Indonesia ke tubuh La Beneamata Inter Milan mulai santer, media-media besar di sana semua membahas topik ini.

Tiga media cetak berpengaruh mulai dari La Gazetta dello Sport, Corriere dello Sport dan juga Tuttosport kesemuanya memajang langkah mantan raja media asal tanah air Erick Thohir di Italia.

Koran pink La Gazzetta dello sport yang berbasis di kota Milan menulis 'Moratti akan segera bertemu investor potensial Thohir' di halaman terdepan.

Sedangkan media berbasis di Roma, Corriere dello Sport memasang tajuk "Inter, Moratti bakal bertemu dengan orang dari Indonesia" di bawah foto sang taipan.

Tak ketinggalan Tuttosport yang berbasis di Turin, juga mengabarkan hal ini dengan judul "Investor Indonesia bersua Moratti untuk membahas Inter."

Erick Thohir sendiri selama ini memang gemar berinvestasi di dunia olahraga, ia memiliki saham di DC United dan juga di klub basket NBA Philadelphia 76ers. Dan pernah menjabat sebagai Direktur Utama Harian Republika dan tvOne. Selain itu, ia menjabat sebagai Presiden Direktur VIVA.(foti/lex)

Terima Kasih Andrea Stramaccioni !

Stramacioni
24 Mei 2013 menjadi hari terakhir Andrea Stramaccioni di Internazionale. Website resmi Inter merilis berita yang cukup jelas : “Walter Mazzarri is the new coach of Inter. The club thanks Andrea Stramaccioni for his efforts.” Ya, pelatih muda yang pernah membawa tim Primavera Inter menjuarai NextGen Series itu resmi digantikan oleh Walter Mazzarri, eks arsitek Napoli. Interisti tentu masih ingat 26 Maret tahun lalu, ketika Stramaccioni naik pangkat menjadi pelatih tim senior Inter sekaligus mengakhiri karier Claudio Ranieri bersama Nerazzurri. Harapan besar pun digantungkan kepada Stramaccioni, namun waktu pun berbicara, ketika ia harus terdepak dari kursi pelatih Inter.

Jika mengesampingkan berbagai masalah yang menimpa Inter pada musim ini, yang memang menjadi “tahun yang cukup sulit”, keputusan Massimo Moratti mengakhiri kerjasama dengan Andrea Stamaccioni memang tak bisa disalahkan. Rasio kemenangan Inter di tangan pelatih berusia 37 tahun memang tak lebih baik dari Claudio Ranieri, hanya meraih 47,69 persen kemenangan serta raihan rata-rata 1,51 poin per pertandingan. Bandingkan dengan Ranieri, yang mencatat rasio kemenangan 48,5 dan rataan 1,6o poin per pertandingan. Namun, meski kariernya di Inter telah berakhir, setidaknya ada beberapa catatan yang membuat Interisti patut berterimakasih kepada Andrea Stramaccioni.

Awalnya, Massimo Moratti memang tak salah saat menaikkan Andrea Stramaccioni dari pelatih tim primavera menjadi pelatih tim senior untuk menggantikan Claudio Ranieri. Pada awal penunjukkannya, website resmi Inter menulis: “the club wishes Andrea Stramaccioni the best of luck.” Namun, setelah Inter melakoni 65 pertandingan di tangan Stramaccioni, kariernya pun berakhir. Jika melihat statistik yang ada, Stramaccioni dapat dikatakan telah mengemban tugasnya dengan tak begitu buruk dan telah mencoba memperbaiki performa tim di Serie A. Performa Inter di Serie A saat berada dalam kepemimpinan Stramaccioni jauh lebih baik dari Ranieri, dengan mengukir rasio kemenangan mencapai 65,95 persen. Bandingkan dengan Ranieri yang hanya sanggup meraih 46,1 persen kemenangan. Namun tak bisa dipungkiri jika bersama Stramaccioni, Inter juga terlalu sering menerima kekalahan, sehingga rasio kekalahannya pun cukup besar, sekitar 38 persen, tak jauh berbeda dengan pelatih sebelumnya. Stramaccioni bisa dikatakan tidak beruntung, “wishes the best of luck” yang diharapkan Inter kepadanya justru terjadi sebaliknya. Skuad Nerazzurri rontok berjatuhan terkena hantaman cidera, satu per satu pemain masuk ke ruang medis, tak kenal muda atau tua, posisi hingga intensitas permainan. Apes dan jauh dari keberuntungan, itulah Stramaccioni di Inter.

Well, berterimakasih-lah Interisti kepada seorang Stramaccioni atas 424 harinya bersama tim senior Inter. Tak mudah untuk seorang pelatih manapun untuk bermain dengan kondisi tim apa adanya, tak banyak pilihan pemain, mencoba mengangkat moril tim disaat yang cukup sulit. Jangan lupakan pula momen saat Stramacconi mampu mencuri hati Interisti dengan melanjutkan catatan bagusnya yang sebelumnya pernah ia toreh bersama tim primavera, selalu unggul dari Ac Milan. Sebelas duabelas di tim senior Inter, Stramaccioni pun mampu menjaga kota Milan tetap biru hitam, pantang takluk dari rival sekota. Bersama tim senior Inter, Stramaccioni mampu dua kali mempermalukan armada Allegri dan sebuah hasil sama kuat dari tiga kesempatan. Pada awal November 2012, Stramaccioni pun sempat memberi kejutan manis untuk Interisti dengan mempermalukan Juventus didepan pendukungnya sendiri, sekaligus mengakhiri rekor tak terkalahkan mereka. Berterimakasih-lah juga atas komitmennya dalam memberi kesempatan kepada pemain muda Inter untuk melakoni debut bersama tim senior. Samuele Longo, Alfred Duncan, Marco Benassi hingga Lukas Spendlhofer dan Simone Pasa adalah sebagian dari nama-nama muda yang masuk dalam buku catatan sejarah Inter. Terima kasih Stramaccioni !

Pada akhirnya sebuah kutipan dari Julius Cesar, seorang diktator dan juga jenderal Romawi ribuan tahun yang lalu menjadi berharga untuk saat ini, “Experience is the teacher of all things”. Menduduki bangku kepelatihan Inter tanpa memiliki pengalaman di level yang sama, membuat Stramaccioni gagal menunjukkan talentanya seperti yang ia tunjukkan di level junior. Tak sanggup menang dari AS Roma dari tiga kesempatan yang ada merupakan salah satu bukti kecil kurangnya pengalaman sekaligus aib bagi Stramaccioni yang lahir di Roma dan juga besar bersama tim kepelatihan AS Roma. Selain memang berada di masa yang tidak tepat, kurangnya pengalaman juga membuat Inter tak sanggup meraih satu pun poin saat berhadapan dengan Lazio dan bahkan Atalanta. Kemenangan besar yang diukir Stramaccioni saat mengarsiteki Inter, yakni ketika menaklukkan Tottenham Hotspurs 4-1 di Liga Eropa justru menjadi akhir keikutsertaan Inter di kompetisi yang sama. Sementara kekalahan terbesar Stramaccioni semasa membesut Inter justru menjadi salam perpisahan yang pahit untuk Interisti. Awal yang manis, namun berakhir pahit, itulah gambaran berikutnya dari Stramaccioni bersama Inter.

Experience is one thing you can’t get for nothing.” kutipan berharga dari seorang penulis Irlandia, Oscar Wilde. Pengalaman tidak akan pernah hadir secara gratis alias cuma-cuma, tetapi ada harga yang harus dibayar. Itulah yang mungkin harus dipahami oleh seorang Andrea Stramaccioni. Pengalaman tak hanya berarti telah melakukan sebuah pencapaian, namun juga butuh proses belajar atas pengalaman yang telah diraih. Penulis sepakat dengan apa yang diutarakan oleh Massimo Moratti terhadap sosok Stramaccioni, bahwasanya ia mampu menjadi salah satu pelatih terbaik di Italia menilik potensi dan bakat menjanjikan yang dimilikinya. Tentu, pengalaman berada di kursi kepelatihan Inter akan menjadi pengalaman sekaligus pembelajaran yang cukup mahal untuk pelatih muda yang juga memegang gelar sarjana hukum tersebut. Setelah melepas seorang pelatih bertalenta, rupanya Massimo Moratti paham jika Inter membutuhkan lebih dari sekedar seorang pelatih bertalenta, yakni pun ia yang berpengalaman. Atas dasar itulah, kemudian ia menunjuk seorang pelatih berusia 51 tahun yang sarat akan pengalaman menjadi pelatih anyar Internazionale. 

Selamat datang Walter Mazzari, Terima kasih Andrea Stramaccioni !

sumber: http://www.interclubindo.com/2013/05/terima-kasih-andrea-stramaccioni/

Stefano Colantuono: Marko Livaja Harus Lebih Dewasa

Livaja diminta mengubah karakternya 
 
Pelatih Atalanta Stefano Colantuono mengatakan striker FC Internazionale Marko Livaja lebih dewasa lagi agar dapat berkembang.

Livaja yang memperkuat Atalanta musim ini dengan status pinjaman dinilai memiliki kualitas untuk menjadi striker yang tajam.

"Jika Marko dapat mengubah karakternya maka dia akan menjadi striker yang luar biasa. Dia memiliki kualitas untuk melakukan hal itu," ujar Colantuono kepada Video Bergamo.

"Bagaimanapun juga, jika dia tidak melakukan usaha keras untuk membenahi temperamennya, maka itu akan mempengaruhi perkembangannya sebagai seorang pemain."

Pengusaha Indonesia Segera Beli Saham FC Internazionale

Erick Thohir diyakini akan membeli sebagian saham Inter 
 
Pengusaha sukses Indonesia, Erick Thohir, diyakini akan segera membeli saham di klub raksasa Italia, FC Internazionale.

Sosok yang juga memiliki saham terbesar di klub MLS Amerika Serikat, DC United, tersebut dikabarkan telah berada di kota Milan pada beberapa hari terakhir, seperti yang dilansir oleh TMW.

Presiden Inter Massimo Moratti sendiri tidak akan menjual bagian sahamnya terlalu besar, tetapi diyakini ia akan tetap melakukan penjualan untuk meningkatkan finansial tim.

Erick Thohir sendiri memang dikenal sebagai pengusaha yang sangat menyukai olahraga, ia telah memiliki saham di DC United dan juga di klub basket NBA Philadelphia 76ers.

"Mazzari Akan Buat Juventus Takut"

Walter Mazzarri (Getty Images)

Bek Juventus, Giorgio Chiellini memberikan pandangannya terkait perubahan struktur manajemen di Inter Milan dan Napoli. Walter Mazzarri ditunjuk sebagai pelatih I Nerazzurri menggantikan Andrea Stramaccioni sementara posisinya di I Partenopei bakal diisi Rafael Benitez.

Menurut Chiellini, Inter akan jadi tim yang lebih baik bersama Mazzarri. Dirinya juga tertarik melihat sepak terjang Benitez untuk yang kedua kalinya usai gagal menangani I Nerazzurri.

"Pekerjaan akan lebih mudah untuk Mazzarri ketimbang Benitez. Mengakhiri musim di peringkat kedelapan usai serentetan kekalahan membuat tekanan yang datang tak begitu besar. Cukup mudah baginya untuk berkembang," ucap Chiellini seperti dilansir F ootball Italia .

"Aku rasa Inter akan jadi tim yang sulit dikalahkan dimana mereka punya seorang pelatih yang lebih dewasa dan pernah memenangi gelar. Aku yakin dia (Mazzarri) dapat beradaptasi dengan tim dan mereka sudah membuat kami ketakutan," ungkapnya. (Febri)

Mazzarri yang Berkharisma Dinilai Cocok untuk Inter

 

Milan - Walter Mazzarri punya rekam jejak yang impresif bersama Napoli. Kecakapan sebagai pelatih dan kharisma yang dimiliki membuat dia dinilai sebagai sosok yang tepat untuk membesut Inter Milan.

Inter menjalani salah satu musim terburuknya di 2012/2013. Setelah 38 pertandingan terlewati, Nerazzurri cuma bisa berada di posisi sembilan, mereka pun dipastikan tak berlaga di kompetisi Eropa musim depan.

Hasil buruk tersebut, plus serangkaian kekalahan yang diderita di Seri A membuat manajemen klub akhirnya memberhentikan Andrea Stramaccioni. Yang ditunjuk sebagai pengganti adalah Walter Mazzarri, pria yang sebelumnya selama empat musim sebelumnya menjadi pelatih Napoli.

Penunjukkan Mazzarri sebagai pelatih baru Inter dianggap sebagai langkah yang tepat. Mazzarri punya rekam jejak yang bagus saat menukangi Partenopei, selain itu dia juga disebut punya kharisma.

"Mazzarri jelas menjadi sosok yang tepat untuk Inter," sahut mantan pemain timnas Italia, Gianluca Vialli pada Tuttosport dan dikutip dari Footall Italia.

"Dia dipilih untuk melatih tim itu untuk sebuah alasan. Kharisma dan kualitasnya, Anda sudah melihatnya di Napoli. Manajemen Inter menggunakan hal tersebut sebagai pertimbangan," lanjut pria yang sempat juga melatih Chelsea itu.

Di bawah besutan Mazzarri, Napoli menjelma menjadi salah satu kekuatan besar di Seri A. Mereka tampil sebagai juara Copa Italia 2011/2012 serta jadi runner up Seri A musim ini, di belakang Juventus.

Vialli: Mazzarri, Sosok Tepat Pelatih Inter

Written By Japrax on Selasa, 28 Mei 2013 | 21.47

 
MILAN, KOMPAS.com - Pemain legendaris Juventus, Gianluca Vialli, menilai Walter Mazzarri merupakan sosok pelatih yang tepat untuk membesut Inter Milan. Menurutnya, Inter bersama Mazzarri akan banyak menuai kesuksesan dalam beberapa musim ke depan.

Melalui situs resminya, Inter mengumumkan Mazzarri sebagai pelatih baru menggantikan Andrea Stramaccioni yang dipecat, Jumat (24/5/2013). Pelatih berusia 51 tahun itu sepakat melatih Inter dengan durasi kontrak selama dua tahun hingga 2015.

"Menurut pendapat saya, Mazzarri adalah pelath yang tepat untuk Inter," ujar Vialli. "Inter memilihnya dengan beberapa alasan. Dia telah menunjukkan di Napoli bahwa dia mempunyai banyak kharisma dan kualitas."

"Dia melakukan tugasnya dengan baik di Napoli. Inter pasti telah mengambil pertimbangan itu ketika mereka merekrutnya," tambah Vialli.

Selama empat musim melatih Napoli, Mazzarri sukses menjadikan klubnya tersebut sebagai salah satu klub top Serie-A. Mantan pelatih Sampdoria itu terbukti mampu membawa Napoli meraih dua kali tiket Liga Champions, yakni pada musim 2011-12 dan untuk musim depan.

Moratti Janji Dukung Mazzarri di Bursa Transfer

Moratti Janji Dukung Mazzarri di Bursa Transfer

Bola.net - Presiden Internazionale Massimo Moratti berjanji akan mendukung kebijakan pelatih baru klub Walter Mazzarri di jendela transfer musim panas mendatang.

"Kami berharap yang terbaik di tiap tahun. Sekarang mari lihat apa yang terjadi di bursa transfer. Kami akan berbicara dengan pelatih tentang itu dan kami akan lihat apa kesimpulannya dan harapan kita tergantung kepada bagusnya tim." ujar Moratti seperti dilansir Tribal Football.

Selain itu, Moratti juga mengakui apa yang terjadi pada Nerazzurri musim ini adalah buah dari masalah cedera yang menghampiri timnya.

"Kami tak mengawali musim ini dengan buruk, Inter memiliki kemampuan untuk juara namun kemudian kami diterpa bencana cedera, dan kami tidak mengakhirinya dengan baik." tukasnya.

Mazzarri ditunjuk menggantikan Andrea Stramaccioni yang telah dipecat manajemen. Eks pelatih Napoli itu akan dikontrak selama dua tahun. (tri/pra)

Marco Branca Tak Ingin Gegabah Beli Pemain Anyar utnuk Inter


Branca

Direktur transfer Internazionale Milan Marco Branca menolak memberikan komentar tentang pemain yang sedang diincar La Beneamata pada bursa pemain mendatang. Ia mengatakan kalau pembicaraan tersebut masih terlalu “pagi”.

Skuad Nerazzurri dituntut untuk melakukan perubahan baik oleh publik maupun manajemen klub usai menjalani musim yang buruk di Serie A. Bermain sebanyak 38 kali, Inter terseok-seok mengikuti liga dan hasilnya mereka terdampar di peringkat sembilan. Demi mengembalikan kejayaannya, banyak nama-nama besar yang dihubung-hubungkan dengan Il Biscione, terlebih mereka kini memiliki pelatih baru yakni Walter Mazzarri. Meski dituntut untuk segera melakukan perubahan, direktur Marco Branca tidak ingin gegabah dalam membeli pemain yang dibutuhkan oleh Mazzari.

“Rasanya terlalu dini kalau kita membicarakan siapa saja target kami dalam bursa transfer musim panas mendatang, prioritas kami tentu adalah membangkitkan Inter lagi di Serie A. Untuk mencapai hal tersebut, maka kami harus bersabar termasuk dalam pembelian pemain. Saya minta fans Inter bersabar karena tim ini sedang berada dalam fase awal menuju kesuksesan,” ucap pria yang telah menjabat sebagai direktur sejak tahun 2002 itu kepada Rai Italia.

Moratti: Pemecatan Stramaccioni Adalah Keputusan Sulit

Moratti: Pemecatan Stramaccioni Adalah Keputusan Sulit

Bola.net - Massimo Moratti baru-baru ini mengungkapkan dalam sebuah wawancara bahwa pemecatan Andrea Stramaccioni merupakan keputusan yang sangat sulit.

"Pemecatan jelas bukan hal yang menyenangkan. Tapi harus dilakukan karena kami butuh perubahan, melihat kenyataan bahwa Internazionale menjalani musim yang buruk," beber Moratti seperti yang dilansir oleh tribalfootball.

"Saya pikir Inter membutuhkan pelatih berpengalaman seperti Walter Mazzarri. Meskipun begitu, kami tetap berpandangan bahwa Stramaccioni adalah pelatih yang berbakat dan sangat potensial. Saya yakin dia akan menjadi salah satu pelatih terbaik di Italia."

Musim ini La Beneamata menjalani musim dengan buruk dan hanya mampu finish di posisi 9 klasemen akhir. Penunjukan Mazzarri diharapkan mampu untuk membawa Inter tampil lebih baik musim depan.  (tri/mri)

Hina Kostum Inter Milan, Model Cantik Ini Minta Maaf



VIVAbola - Rivalitas antarklub sepakbola seringkali menyeret para pemain serta orang-orang terdekatnya dalam lingkaran kebencian kepada pihak lawan. Malah ada di antaranya yang tak segan untuk mengekspresikan sentimen negatif itu secara terbuka di depan publik.

Contoh terbaru yang bisa dilihat adalah aksi model sekaligus presenter cantik Federica Nargi. Sebagai tunangan dari striker Juventus, Alessandro Matri, bukan hal aneh jika dia membenci Inter Milan.

Nah, baru-baru ini tersebar rekaman video tindakan kurang terpuji dari mantan Miss Roma 2007 tersebut yang menghina kubu Inter.

Dalam video yang dipublikasikan Tuttosport, tampak Nargi tengah duduk di jok belakang mobil menggenggam kostum Hitam Biru yang merupakan warna kebanggaan Inter. Kostum tersebut awalnya dilempar oleh seseorang yang berada di jok depan.

Mulanya, wanita 23 tahun tersebut terkejut. Namun, kemudian secara spontan, sembari tertawa, Nargi meremas kostum itu lalu menyekanya ke ketiak dan meludahi sebelum kembali dilempar ke jok depan.

Aksi Federica Nargi

Kontan hal itu memancing kemarahan fans La Beneamata. Dan Nargi pun meminta maaf dan menyesali tindakannya tersebut.

"Saya tidak bermaksud menghina. Saya benar-benar meminta maaf dan menyesal," kata wanita yang telah menjalin hubungan dengan Matri sejak 2009 lalu itu di akun twitter. (one)

BIT*H !!

Diamanti Belum Mau Respons Inter


Alessandro Diamanti (Foto: Zimbio) 

BOLOGNA – Juventus dan Inter Milan belakangan terus dikabarkan tengan mendekati striker Bologna, Alessandro Diamanti. Tapi, tampaknya sang pemain sendiri mengaku masih bahagia di Renato Dall’Ara (markas Bologna).

Penampilan Diamanti bersama Bologna memang mengesankan, sehingga membuat Inter dan Juve berminat memakai jasanya. Tapi, menurut penyerang berusia 30 tahun dirinya belum melihat alasan meninggalkan Rossoblu.

“Tim saya di masa depan adalah Bologna, saya sangat senang di Emilia,” ujar Diamanti, seperti dilansir Football-Italia, Selasa (28/5/2013).

“Saya memiliki beberapa musim bagus dengan seragam Rossoblu, dan itu membuat saya dipanggil tim nasional. Saya merasa dekat dengan tim ini,” jelas mantan pemain West Ham United ini.

“Saya merasa baik, saya tinggal di kota yang hebat, saya telah menjalaninya selama dua musim di sini. Kami akan berbicara dan melihat jika ada kemungkinan melanjutkan hubungan kami,” tandasnya.

Diamanti bergabung dengan Bologna pada musim panas 2011 dengan kesepakatan kepemilikan bersama dengan Brescia. Selama dua musim memperkuat Bologna, Diamanti tampil sebanyak 64 kali di Serie A dan mencetak 15 gol.

Ezequiel Lavezzi Buka Peluang Susul Walter Mazzarri Ke FC Internazionale

Lavezzi merindukan Italia 
 
Striker Paris Saint-Germain Ezequiel Lavezzi tidak menutup kemungkinan untuk reuni dengan Walter Mazzarri di FC Internazionale meski bukan dalam waktu dekat.

Seperti yang diketahui, Lavezzi adalah anak asuh Mazzarri di Napoli sebelum ia hengkang ke Prancis. Dan belum lama ini, Mazzarri dipastikan menduduki jabatan pelatih kepala di Giuseppe Meazza menggantikan Andrea Stramaccioni.

"Saya tidak pernah memiliki pelatih yang bekerja dengan baik secara taktik. Mazzarri membuat saya berkembang sebagai pesepakbola," ujar Lavezzi kepada Sky Sport Italia.

"Dia sering berbicara dengan saya, dan memberitahu saya apa yang harus saya lakukan untuk dapat berkembang."

"Saya memiliki teman di Milan dan saya suka dengan kotanya. Saya tidak tahu sekarang, tetapi saya ingin kembali ke Italia."

"Argentina dan Italia sangat mirip. Saya tidak mengatakan bahwa saya lebih menyukai orang Italia daripada orang Prancis, tetapi saya merasa lebih dekat dengan orang Italia."

Mazzarri Ogah Beberkan Alasan Memilih Inter

Walter Mazzarri (Getty Images)
Keputusan Walter Mazzarri hengkang dari Napoli dan memilih bergabung ke Inter Milan masih menyisakan tanda tanya. Namun, sang allenatore memilih bungkam bicara soal alasan keputusan itu.

Pernah berkali-kali diungkapkan Mazzarri mulai mencapai titik jenuh bersama Napoli dan ingin mencari tantangan baru. Namun, pandangan miring didapat saat memilih kubu rival, inter.

"Bersama Napoli, dalam beberapa tahun terakhir kami telah melakukan hal yang benar-benar luar biasa. Pilihan yang saya telah ambil sangat sulit. Mereka sangat dekat di hati saya," ujar Mazzarri kepada Radio Marte.

"Karena saya memutuskan meninggalkan Napoli, saya telah membawa pulang barang-barang dan mengosongkan loker, dalam hidup Anda harus menatap ke depan. Saya sedikit bersemangat pada saat ini sehingga lebih suka tidak berbicara tentang pilihan yang dibuat untuk masa depan.

Mazzarri pun tak lupa mengucapkan salam perpisahan kepada seluruh fans Napoli.

"Saya mengirim sanjungan untuk semua fans Napoli, atas cinta yang mereka berikan kepada saya. Semoga saya telah membalas cinta yang mereka tunjukkan," pungkas dia. (irawan)

Mazzarri Tetap Pakai Formasi Tiga Bek di Inter

Walter Mazzarri tetap gunakan tiga bek di Inter. (Getty Images)

Selama di Napoli, Walter Mazzarri dikenal setia menggunakan pola tiga bek tengah. Strategi itu pula yang dijanjikan bakal dipakai saat dia mulai menukangi Inter Milan musim depan.

Formasi tiga bek yang diterapkan Mazzarri di Napoli terbukti berhasil. Bahkan, pola itu pun kian marak digunakan di Italia, termasuk Antonio Conte yang menerapkannya di Juventus.

Inter sendiri cukup akrab dengan pola tiga bek sejajar. Namun, ketimbang berhasil, I Nerazzurri lebih sering gagal bermain maksimal dengan taktik itu. Termasuk sejak era Gian Piero Gasperini, Claudio Ranieri hingga yang pernah dicoba Andrea Stramaccioni.

Meski tren negatif itu masih membekas di dalam benak fans Inter, Mazzarri tak menggubris. Dia tetap bersikeras akan menggunakan pola favoritnya itu di Inter.

"Saya sudah menggunakannya (pola tiga bek) bertahun-tahun dan sejauh ini berjalan baik. Karenanya saya akan tetap menggunakannya. Juventus pun meraih dua gelar juara dengan menggunakan itu," tutur Mazzarri.

Meski begitu, Mazzarri tak menepis peluang menggunakan variasi taktik lain. "Namun, tak dimungkiri akan ada variasi yang dibuat selama pertandingan, seperti yang biasa saya lakukan musim ini," pungkas Mazzarri. (irawan)

Inter dan Juve Bersaing Dapatkan Zuniga

Inter dan Juve Bersaing Dapatkan Zuniga

Bola.net - Juventus dan Internazionale dikabarkan tengah bersaing mendapatkan wing back Napoli, Juan Zuniga.

Kontrak pemain 27 tahun tersebut bersama Partenopei akan berakhir pada Juni 2014 mendatang. Namun sepertinya, kontrak tersebut tidak akan diperpanjang. Pasalnya, Zuniga meminta kenaikan gaji dalam jumlah yang tinggi.

Hal itu berarti, Napoli harus siap menjual pemain berkebangsaan Kolombia tersebut jika tidak ingin kehilangan cuma-cuma. Dan seperti dikabarkan Tuttosport, Inter dan Juve siap bertarung demi mendapatkan Zuniga.

Dalam perburuan ini, Bianconeri lebih difavoritkan mendapatkan Zuniga musim depan. Namun, bos baru Inter Walter Mazzarri berharap dapat kembali berkumpul kembali dengan mantan anak buahnya semasa di Napoli tersebut. Rumor yang beredar, Mazzarri memberikan penawaran untuk Zuniga sekitar tujuh juta euro. (foti/gag)

Giliran Pereira Diincar AS Monaco

Giliran Pereira Diincar AS Monaco

Bola.net - AS Monaco terus tampil agresif di bursa transfer. Kali ini giliran pemain Inter Milan, Alvaro Pereira yang menjadi target buruannya.

Hengkangnya Pereira dari Nerazzurri semakin mendekati kenyataan akhir-akhir ini. Sebelumnya, pemain asal Uruguay tersebut juga diminati oleh Tottenham Hotspur.

Monaco tampaknya tidak main-main dengan Pereira. Selain memiliki dana yang melimpah, kabarnya pihak Monaco telah melakukan pembicaraan dengan agen Pereira.

Di pihak lain, Inter memang terbuka kepada pemain yang ingin hengkang. Namun, sejak kedatangan Walter Mazzarri, tampaknya Pereira bakal dipertahankan. Sebab, semasa di Napoli Mazzarri sangat tertarik terhadap mantan pemain Porto tersebut. (foti/gag)

Adil Rami Jadi Rebutan Inter dan Roma

Adil Rami Jadi Rebutan Inter dan Roma

Bola.net - Internazionale dan AS Roma diyakini telah melakukan kontak dengan agen bek sentral Adil Rami terkait rencana transfernya dari Valencia.

Pemain 27 tahun timnas Prancis itu sejatinya masih terikat kontrak hingga Juni 2015. Namun, akibat kondisi finansial Valencia yang tidak pasti, dia pun disebut bakal meninggalkan Mestalla di bursa musim panas. Serie A pun diperkirakan menjadi tujuan Rami yang berikutnya.

Superdeporte mengklaim bahwa, selama beberapa minggu terakhir, agen Rami telah 'menawarkan' kliennya pada klub-klub di kasta tertinggi Italia dan Inggris.

Pembicaraan dengan Inter dan Roma lah yang dilaporkan sudah memasuki level serius. Jika lancar, maka Rami bakal menjadi bagian salah satu dari Giuseppe Meazza atau Olimpico musim depan. (sdp/gia)

Marco Branca: Terlalu Dini Bahas Transfer

Marco Branca: Terlalu Dini Bahas Transfer 
 
Juru transfer FC Internazionale, Marco Branca, belum mau membeberkan rencana belanja klubnya di bursa musim panas.

La Beneamata diyakini akan melakukan perombakan skuat menyusul perjalanan mengecewakan di musim 2012/13 lalu, tapi Branca menilai belum tiba waktunya bagi Inter untuk mengemukakan target-target mereka.

"Sekarang ini masih terlalu dini untuk membicarakan tentang pendekatan kami atau menyebut nama-nama, target pertama kami adalah untuk menjadi kompetitif lagi," kata sang direktur olahraga di Football Italia.

"Kami tengah dalam penjajakan awal, jadi sekarang ini kami membutuhkan kesabaran."

"Tapi, menjadi kompetitif lagi adalah hal krusial."

"Apakah kritikan mengganggu saya? Tidak. Saya selalu menerima kritikan," imbuh sosok yang dianggap kerap salah langkah dalam urusan transfer ini.

Rangkuman Berita dan Transfer Seputar Inter (27 Mei 2013)

Written By Japrax on Senin, 27 Mei 2013 | 22.00

Bocoran Jersey Inter Home dan Away 2013/2014 (belum resmi)
GdS: Jersey Resmi Inter untuk musim depan akan dilaunching saat Inter mengikuti Turnamen Guinness International Champions Cup 2013 di Amerika Serikat pada tanggal 27 Juli - 7 Agustus
  • CdS: Fredy Guarin bisa dijual Inter dalam rangka untuk mengumpulkan uang demi membeli Radja Nainggolan dari Cagliari atau Paulinho dari Corintihans

  • TuttoSport: Napoli mematok Harga 10 Juta Euro utk Zuniga, Juve favorit atas Inter untuk mendapatkannya. Dusan Basta juga masuk daftar incaran Inter

  • La Gazzeta di Parma: Mazzarri ingin memasukkan penyerang muda Parma asal Algeria Ishak Belfodil (21 tahun) ke dalam daftar buruan transfer musim depan.

  • Calciomercato: Mazzari mengincar 2 pemain, 1 untuk lini tengah dan 1 untuk lini pertahanan, Branislav Ivanovic (Chelsea, 29thn), Bek asal Serbia dan juga Valon Behrami (Napoli, 28thn)

  • Sky: Skuad Treble, Dejan Stankovic bisa meninggalkan Inter mmusim panas ini sedangkan Chivu, Cambiasso dan Milito kemungkinan bertahan musim depan.

  • Tuttosport: Walter Samuel dikabarkan akan gantung sepatu, Inter sudah mengincar satu nama buruan pelapisnya yaitu Adil Rami (Valencia)

  • Tuttosport: Alvaro Pereira tidak masuk dalam proyek Mazzarri musim depan dan berharap menjulanya musim panas ini, kemungkinan akan ditawarkan ke AS Monaco.

  • GdS: Tottenham dan AS Monaco telah membuat penawaran untuk Alvaro Pereira sebesar 12 juta euro

  • Cds: Berikut nama-nama dari Incaran Mazzarri untuk memperkuat lini tengah Inter: Zuniga & Behrami (Napoli), Fernando (Porto), Melo (Juventus), Nainggolan (Cagliari), Medel (Sevilla)

  • GdS: Pemain yang terancam dilepas Mazzarri di bursa musim panas: Silvestre, Schelotto, Pereira, Kuzmanovic dan Alvarez.

  • CdS: Mazzarri menginginkan gelandang Brasil yang bermain di Lazio, Hernanes sebagai alternatif apabila tidak bisa mendapatkan Nainggolan.

Bocoran Jersey Inter 2013/2014

Berikut ada beberapa bocoran Jersey Inter untuk musim depan 2013/2014 (Belum Resmi).
Menurut info, Jersey Official (Resmi) Inter musim 2013/2014 akan di launching pada saat Inter melakukan Turnamen Guinness International Champions Cup 2013 di Amerika Serikat (AS) pada tanggal 27 Juli hingga 7 Agustus mendatang.

Bocoran Jersey Home Inter 2013/2014

Bocoran Jersey Home Inter 2013/2014 (depan)
Bocoran Jersey Home Inter 2013/2014 (belakang)

 Bocoran Jersey Away Inter 2013/2014

 Bocoran Jersey Away Inter 2013/2014
 Bocoran Jersey Away Inter 2013/2014

 Bocoran Jersey Away Inter 2013/2014

 Bocoran Jersey Away Inter 2013/2014

 Bocoran Jersey Away Inter 2013/2014

Dua Jersey di atas (Home dan Away) yang lebih banyak menjadi sorotan.

Bocoran Jersey Inter 2013/2014 Lainnya:

Bocoran Jersey Inter 2013/2014

Bocoran Jersey Inter 2013/2014
Bocoran Jersey Inter 2013/2014

Bocoran Jersey Inter 2013/2014
 

Bocoran Jersey Training Inter 2013/2014

Bocoran Jersey Training Inter 2013/2014

*berbagai sumber

Inter, Juve, Milan, Chelsea, Madrid Bentrok di AS

Juve, Milan, Inter, Chelsea, Madrid Bentrok di AS

Bola.net - Juventus, AC Milan, Internazionale, Chelsea dan Real Madrid akan ambil bagian dalam Guinness International Champions Cup 2013 di Amerika Serikat (AS). Selain lima raksasa Eropa itu, ada juga LA Galaxy, Everton, serta Valencia.

Turnamen ini digelar selama sekitar dua minggu di beberapa kota di AS antara 27 Juli hingga 7 Agustus mendatang.

Kota-kota tersebut meliputi San Francisco, Indianapolis, Los Angeles, Phoenix, dan New York.

Semifinal kabarnya digelar di New York dan Los Angeles pada 3 dan 4 Agustus, sedangkan finalnya dimainkan di Miami.

Pihak penyelenggara akan merilis jadwal lengkap beserta venue pertandingan pada hari Rabu, 29 Mei mendatang. (foti/gia)

Lazio Juara, Ucapan Terima Kasih untuk Kiper Inter



Federico Marchetti (Giuseppe Bellini/Getty Images)

Lazio menjadi juara Coppa Italia setelah mengalahkan AS Roma pada partai final di Stadio Olimpico, Minggu (26/5) WIB. Kiper I Biancocelesti, Federico Marchetti, justru mengcupakan terima kasih kepada salah satu penjaga gawang Internazionale.


Lazio mengalahkan AS Roma 1-0. Gol tunggal dalam pertandingan tersebut dicetak Senad Lulic pada menit ke-71.

"Juan Pablo Carrizo bersama kami dan menjadi bagian dari kemenangan ini, meski ia meninggalkan kami untuk bergabung dengan Inter pada Januari," ujar Federico Marchetti kepada RAI Sport.

"Banyak faktor yang dapat menyulitkan kami pekan ini tetapi kami dapat mengasingkan diri. Ini adalah grup yang hebat, kami semua adalah saudara."

Lazio mempersiapkan Derby della Capitale di Final Coppa Italia ini dengan sangat baik. I Biancocelesti bahkan sampai melakukan latihan khusus pra pertandingan di komplek pelatihan di Norcia.

"Kami mengalami kesulitan setelah mencetak gol. Kami harus menahan tekanan yang diberikan Roma," kata Marchetti.

Javier Zanetti Pastikan Akan Kembali

Written By Japrax on Minggu, 26 Mei 2013 | 20.40

Javier Zanetti masih ingin memperkuat FC Internazionale musim depan 
Kapten FC Internazionale Javier Zanetti kembali menegaskan bahwa dirinya akan kembali bermain usai pulih dari cedera yang dialaminya.

Seperti yang diketahui, pemain asal Argentina tersebut mendapatkan cedera Achilles yang sangat serius, bahkan cedera itu membuat Zanetti sempat berpikir untuk pensiun.

"Saya ingin berterima kasih kepada semua suporter. Ini telah menjadi musm yang sulit untuk tim dan untuk saya secara pribadi," ujar Zanetti kepada Inter Channel.

"Cedera itu menjadi mimpi yang sangat buruk bagi saya. Saya sempat berpikir bahwa itu mungkin mengakhiri karir saya."

"Tetapi sekarang, saya ingin menjadi lebih baik dan siap membela tim lagi."

Demi Mendiang Ayah, Asisten Mazzarri Ikut ke Inter

Nicolo Frustalupi (Getty Images)
Kedatangan Walter Mazzari ke Inter Milan tidak sendiri. Dia juga mengajak beberapa staf kepelatihan semasa di Napoli, termasuk asisten Nicolo Frustalupi. Keputusan itu membuat Frustalupi senang mengingat mendiang ayahnya pun pernah bermain di Giuseppe Meazza.

Mazzarri baru saja menandatangani kontrak berdurasi dua tahun dengan Inter. Tak ingin ditinggal sang pelatih ke Napoli, Frustalupi pun memutuskan ikut hijrah. Apalagi, Inter pun merupakan klub favorit Frustalupi.

"Saya akan mengikuti Mazzarri dalam petualangan menarik ini. Ini kesempatan emas buat dia dan saya rasa Inter membuat keputusan tepat. Saya turut senang, apalagi Inter salah satu klub yang kuimpikan," tutur Frustalupi.

Frustalupi memutuskan menjadi penggemar Inter sejak muda karena sang ayah, Mario, pernah bermain di lini tengah I Nerazzurri pada 1970-72. Mario sendiri meninggal dalam sebuah kecelakaan mobil pada 1990.

"Saya yakin ayah akan menonton saya dari atas sana dan senang melihat saya di Inter. Dia pahlawan saya dan selalu saya bawa di dalam hati ini," pungkas Frustalupi. (irawan)

"Mazzarri Bak Istri Yang Selingkuh"

Walter Mazzarri (foto: Getty Images)

Kepergian Walter Mazzarri ke Inter Milan ternyata menyisakan kekecewaan bagi Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis. Dirinya merasa dikhianati oleh Mazzarri lantaran sang pelatih menolak untuk terus memimpin timnya.

Akibat kekecewaan tersebut, De Laurentiis menganalogikan hubungan Mazzarri dengan Napoli seperti pernikahan yang dikhianati oleh satu pihak.

"Anda bisa menggunakan uang untuk merayu istri anda untuk tetap bersama. Akan tetapi apabila sang istri justru memilih untuk tidur dengan laki-laki lain, maka dia akan melakukan itu," curhat De Laurentiis, dilansir Goal .

"Mazzarri merupakan pelatih yang hebat. Selain itu, dia juga pribadi yang menyenangkan. Kami memiliki empat tahun yang menyenangkan, tapi proyek kami akan terus berjalan," sambung sang Presiden.

De Laurentiis sendiri sudah mengumumkan pelatih baru Napoli musim depan. Rafa Benitez dipercaya untuk menangani I Partenopei  hingga dua musim kedepan. (jerry)

Javier Zanetti Ucap Terima Kasih kepada Interisti


Javier Zanetti (Marco Luzzani/Getty Images)

Kapten Internazionale, Javier Zanetti, menyampaikan ucapan terima kasih kepada para pendukung I Nerazzurri atas dukungan yang mereka berikan.

Musim 2012/13 sepertinya musim yang ingin segera dilupakan oleh Internazionale. Berada di peringkat sembilan Serie A dan terkaparnya 15 pemain tim pertama karena cedera pada penghujung musim merupakan beberapa hal buruk yang menimpa I Nerazzurri.

Meski begitu, Javier Zanetti tetap menyampaikan ucapan terima kasih kepada para pendukung tim yang selalu setia mendukung La Beneamata tanpa kenal lelah.

"Saya ingin berterima kasih kepada semua pendukung Inter," kata Zanetti kepada Inter Channel.
"Musim ini telah menjadi musim yang sangat sulit untuk tim dan saya."

Javier Zanetti juga termasuk dalam 15 pemain yang masih menderita cedera pada akhir musim 2012/13, setelah mengalami cedera otot Achilles pada laga kontra Palermo, Mei 2013. Ia dipastikan baru dapat kembali bermain membela I Nerazzurri pada Januar 2014.

"Cedera ini adalah kejadian terburuk yang menimpa saya sampai saat ini. Saya sempat memikirkan kemungkinan untuk mengakhiri karier.'

"Namun, saya mengurungkan niat itu dan sekarang ingin mendapatkan yang lebih baik lagi. Saya ingin kembali dapat bermain lagi untuk Inter."

Jangan Lupa Follow Us Interisti

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Inter Milan Indonesia - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger