Inter Milan memang lebih sering mendapat tekanan kala menjamu Napoli di Stadion Giuseppe Meazza. Namun, strategi jitu Pelatih Andrea Stramaccioni membawa I Nerazzurri menutup laga dengan kemenangan 2-1.
Usai laga, Stramaccioni pun membeberkan beberapa kiat sukses memetik kemenangan pada laga penting itu. Salah satunya dengan mempersempit ruang gerak dua pemain kunci Napoli, Edinson Cavani dan Marek Hamsik.
"Kami coba membatasi ruang gerak Cavani dan Hamsik, terutama dengan kecerdasan dan ketangguhan. Saya meminta Fredy Guarin berperan sebagai trequartista pad ababak pertama, lalu mengorbankan dia guna menempel Camilo Zuniga. Saya senang dengan penampilan dia. Saya meminta seluruh pemain untuk terus membatasi ruang gerak Napoli," tutur Stramaccioni.
Soal gol melalui set-piece sepak pojok, Stramaccioni mengaku sudah melatihnya sejak beberapa hari menjelang laga.
"Kami tahu Napoli akan bertahan seperti itu, jadi kami mencoba menggiring pemain mereka sesuai keinginan kami," sambungnya.
"Kami tak memakai tiga penyerang karena tahu Gokhan Inler, Valon Behrami dan Hamsik punya kualitas dai terlalu berisiko dengan stabilitas permainan kami. Mereka punya umpan diagonal yang bagus dn kami tak mau menghadapi situasi duel satu lawan satu dengan Cavani," pungkas Stramaccioni. (irawan)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !