![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi1mJqqA92ce0Ht2heMFxDfsj4Dcbav02t7h2bINZc0ES-_CN97VKBfRt6t063j4ABhSPJxEPEDpCPlSbuRNOK9LsIBMTElpGAmMUURM5-A5_DMO-MKYGNz3VkrRxDqxl2rDMLNgqQpejc/s400/3_12616_100000_rafael-benitez_300_225.jpg)
Inter Milan kembali menelan kekalahan di pekan ke 15 Liga Italia. Bertanding di Stadion Olimpico, Roma, Inter kalah 1-3 dari tuan rumah Lazio. Jumat 3 Desember 2010 (Sabtu dini hari WIB). Kekalahan ini menempatkan Inter ke peringkat enam klasemen sementara. Sedangkan Lazio melonjak ke peringkat dua menempel klub sekota Inter, AC Milan.
Sosok utama yang disorot atas kekalahan ini tentu saja pelatih Rafael Benitez. Sebab, kencang beredar rumor kalau mantan pelatih Liverpool itu akan dipecat jika posisi Inter di klasemen tidak juga membaik. Atas kekalahan ini, Rafa--nama sapaannya--menjelaskan alasan mengapa itu bisa terjadi.
"Tidak mudah buat kami untuk tampil tanpa dua striker terbaik. (Samuel) Eto'o dan Diego Milito tidak di sini, kami sangat tidak beruntung," kata Rafa seperti dilansir Soccerway selepas pertandingan.
Eto'o memang tengah menjalani skorsing tiga pertandingan setelah menanduk pemain Chievo Botjan Cesar. Sedangkan Milito mengalami cedera. Minus dua pemain ini, Inter tampak tumpul di lini depan.
"Para pemain tetap berusaha mencetak gol hingga akhir pertandingan. Tapi memang lebih baik jika kami bisa mencetak gol lebih dulu," tambah Rafa.
Kekalahan dari Lazio menjadi kekalahan keempat buat Inter di Serie A. Ini menjadikan posisi mereka sebagai juara bertahan makin terlempar dari peringkat lima besar.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !