Direktur Inter, Marco Branca pun muncul sebagai pengganti dan memaparkan alasan silenzio stampa (aksi tutup mulut) dari Mazzarri.
"Dia jengkel karena jalannya laga dan beberapa keputusan. Kami mengawali pertandingan dengan hukuman penalti dan beberapa free-kick. Wasit membuat kami bingung," ucap Branca kepada Sky Sport Italia.
"Pertandingan ini sungguh luar biasa dan penuh perjuangan keras. Jadi, partai pantas dipimpin wasit dengan performa lebih baik," tambah Branca.
Pada laga tersebut, Inter harus bermain sejak menit kelima karena Samir Handanovic diganjar kartu merah. Saat situasi lima puluh banding lima puluh menghadapi Alessio Cerci, Handanovic dianggap melakukan pelanggaran. (Anju)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !