Novara - Inter Milan belum juga bisa menang. Di partai teranyar Nerazzurri dipukul tim promosi Novara 1-3, sebuah hasil yang seperti sebuah tamparan untuk Gian Piero Gasperini.
Melawat
ke Stadio Silvio Piola, Rabu (21/9/2011) dinihari WIB, Inter di bawah
arahan Gasperini lagi-lagi gagal menunjukkan penampilan mengesankan.
Inter pun pulang dengan kekalahan.
"Ini adalah sebuah penampilan
buruk. Kami pikir kami bisa bermain dengan lebih ofensif, tapi setiap
kali kamu menekan ke depan, kami kecolongan di belakang," keluh
Gasperini di Football Italia.
Hasil itu membuat La
Beneamata baru meraih satu hasil imbang dan dua kekalahan di Seri A.
Catatan memburuk jika menghitung hasil di Liga Champions di mana Inter
juga dipermalukan 0-1 oleh Trabzonspor.
"Para pemain kecewa,
seperti juga yang lainnya, karena kami yakin kami bisa tampil bagus dan
mulai membenahi musim kami," sesal Gasperini.
Setelah kekalahan tersebut, nasib Gasperini di kursi pelatih Inter kian berada di ujung tanduk. Apalagi Presiden Inter Massimo Moratti sudah memberi indikasi akan semalaman memikirkan masa depan si pelatih.
Gasperini
tahu benar posisinya semakin rawan, meski ia memilih tidak mau
terganggu dengan pernyataan sang presiden. Ia lebih terganggu dengan
buruknya penampilan Inter di lapangan.
"Saya hanya fokus ke
pekerjaan saya sendiri. (Hasil) Ini adalah sebuah tamparan besar di
wajah. Jelas ada beberapa masalah. Saat ini saya berada di situasi sulit
dan saya harus bangkit," lugasnya.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !