"Aku masih tidak bisa memaafkan Benitez. Aku bermain bagus saat semifinal, mencetak satu gol, dan dia meninggalkan aku dari daftar starter," tukas Stankovic saat diwawancarai Sportski Zurna l
"Saat dengan (Jose) Mourinho, hal yang sama terjadi di final Liga Champions. Tapi kamu tidak dapat membandingkan kedua situasi itu. Sebelum final di Madrid, aku cedera dan tidak bermain di Barcelona karena larangan bertanding. Aku tidak berada dalam performaku. Tapi di Abu Dhabi, aku berada dalam performa bagus," tambahnya.
Menurut pemain asal Serbia ini, keputusan Benitez untuk mengeluarkannya dari line-up sangat mengejutkan. Tak hanya dirinya tapi juga seluruh tim. Beruntung, saat itu Inter Milan berhasil keluar sebagai juara Piala Dunia Antar Klub.
duniasoccer.com

0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !