![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-mEpFrsmT2sYhicD3ptN9NrKgxy1ZnYrAW0kuk2rFSFUcy9w5dePOaUHhWWk6DVbchYDlzUGfUPVDJKcY82KLsXTvz3DWNs0-uXHoIWFCEb1L45zuMpt29vHrV7qM-_XQs5Fx3slFQ_I/s400/LeoTunjuk-Getty200.jpg)
Inter mempertahankan rekor 100% mereka sejak ditangani pelatih asal Brasil itu setelah akhir pekan kemarin melumat Bologna 4-1 dan memperpendek jarak dengan AC Milan di puncak klasemen dengan menyimpan dua laga tunda.
"Saya rasa inilah Inter yang sudah kita saksikan sejak dulu," sanjung Leonardo.
"Ini adalah tim yang punya tujuan dan visi permainan yang jelas. Beberapa kali memang kami sempat mengalami kesulitan seperti kala melawan Napoli dan bangkit untuk membungkam Catania."
"Mungkin kelemahan kami yang terbesar adalah bertahan dari bola-bola mati, tapi itu mungkin hanya kebetulan saja," lanjutnya.
"Saya menghormati Milan, tetapi saat ini saya punya hubungan baik dengan Inter. Ada banyak pertandingan untuk dilakoni, jadi ini bukan saatnya membuat perhitungan."
"Kemenangan atas Bologna yang tengah berada dalam form bagus amatlah panting. Sungguh luar biasa melihat Samuel Eto’o dan Diego Milito saling menemukan satu sama lain di atas lapangan. Harmoni tim begitu esensial," tutup Leonardo.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !