Pada partai seru yang mentas di Giuseppe Meazza itu, gol pertama Milito pada menit ke-22 menyamakan angka setelah Inter tertinggal lebih dulu lima menit sebelumnya.
Tiga gol tambahan dijaringkan bomber kelahiran Argentina itu usai turun minum hanya dalam rentang 14 menit (55' hingga 69'). Sayang, gol pamungkasnya yang sempat mengubah skor menjadi 4-3 bagi tuan rumah bisa dibalas Fabrizio Miccoli untuk memaksakan hasil seri.
Seperti dilansir situs resmi La Beneamata, catatan terbaik El Principe sebelumnya di Negeri Piza adalah tiga kali hat-trick yang seluruhnya dibukukan semasa berseragam Genoa.Trigol perdana kakak kandung Gabriel Milito itu dilesakkan ke gawang Cagliari pada 22 Mei 2004 dalam kemenangan 4-2 Il Grifone di Serie B. Selanjutnya ia berperan krusial membantu Genoa menggebuk Reggina 4-0 di Serie A dengan hat-trick-nya pada 9 November 2008.
Setelah itu pemain 32 tahun tersebut membukukan seluruh gol kemenangan Genoa 3-1 kontra rival sekota Sampdoria (Serie A, 3 Mei 2009). Catatan kontra Il Samp ini tergolong istimewa karena menjadikan Milito sebagai satu-satunya pemain yang mampu mengemas trigol dalam derby della Lanterna.
Quat-trick El Principe ke gawang Emiliano Viviano pun tak kalah membanggakan. Ini merupakan kali pertama punggawa Inter mencetak empat gol sekaligus di Serie A setelah Christian Vieri memborong gol kemenangan 4-0 versus Brescia pada 1 Desember 2002 alias lebih dari sembilan tahun silam!
Selain itu, torehan tersebut juga menahbiskan status Palermo sebagai tim yang paling sering dibobol eks penggedor Zaragoza itu selama berkiprah di Italia. Total jala L'Aquile sudah 11 kali digetarkan Milito.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !