Pelatih Claudio Ranieri mengatakan pemain muda Inter Milan membutuhkan waktu untuk berkembang, dan memapankan diri.
"Saya yakin Nerazzurri semua yang dibeli Nerazzurri adalah pemain muda berbakat," ujar Ranieri.
"Namun, tidak seluruh pemain muda bisa cepat beradaptasi dengan sepakbola Italia," lanjutnya.
Ranieri menyebut dua nama besar yang gagal Italia, tapi sukses di Inggris. Yaitu; Patrick Vieira dan Thierry Henry.
Keduanya
datang ke Italia sebagai pemain muda, tapi hanya satu musim bertahan
dan diangap gagal. Di Inggris, keduanya mendapat kesempatan berkembang,
dan menjadi pemain hebat.
Inter, masih menurut Ranieri, kini
memiliki Jonathan, Philippe Coutinho, Luc Castaignos, dan Ricky Alvarez.
Ketiganya berbakat, tapi masih butuh waktu memapankan diri.
Alvarez
mencetak gol dalam debutnya, ketika Inter Milan mengalahkan Lecce 4-1.
Ranieri yakin jika diber kesempatan lagi, Alvarez akan cepat memapankan
diri.
"Serie A Italia bukan kompetisi yang mudah bagi pemain muda," ujar Ranieri.
Seorang
pelatih, masih menurut Ranieri, juga harus memahami pikiran setiap
pemain untuk menemukan sinkronitas di dalamnya. Pelatih juga harus tahu
betapa sulit bagi pemain muda yang berlatih keras tidak mendapat
kesempatan bermain.
Home »
Claudio Ranieri
» Claudio Ranieri: Beri Kepercayaan Pemain Muda
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !