VIVAbola – Tersingkir
di Liga Champions benar-benar menjadi pukulan telak bagi Inter Milan.
Inter baru saja mengakhiri kiprahnya di Liga Champions setelah
disingkirkan oleh Olympique Marseille dengan agregat 2-2, kalah
agresivitas gol tandang.
Pelatih Inter Milan,
Claudio Ranieri bertekad melupakan kegagalan tersebut. Kini, ia ingin
pasukannya fokus menghadapi Atalanta di Stadion Giuseppe Meazza, Minggu
18 Maret 2012.
“Liga Champions ibarat air di bawah jembatan. Kami harus melihat sisi positif, seperti fakta kami menang dalam dua pertandingan terakhir. Saya anggap itu langkah penting untuk mengakhiri musim ini,” kata Ranieri seperti dilansir Football Italia, Sabtu 17 Maret 2012.
“Kami harus fokus pada Atalanta. Mereka adalah tim yang hebat dan tanpa hukuman penalti 6 poin merea hanya satu poin di belakang kami. Mereka juga bertahan sangat baik, sehingga kami harus waspada. Ini adalah musim yang sangat gila dan apapun bisa terjadi,” tambahnya.
Ranieri mengaku akan menurunkan formasi 4-4-2 saat menghadapi Atalanta. Dia dituntut memperbaiki posisi La Beneamata yang saat ini masih berada di peringkat ketujuh dengan torehan 40 poin dari 27 laga.
“Saya pikir akan menggunakan sistem 4-4-3, kemudian kita akan lihat apa yang akan digunakan. Tak ada masalah dengan Diego Forlan, dia hanya kesal karena gagal memberikan yang terbaik,” kata Ranieri.
Inter dihadapkan pada krisis gelandang dalam laga ini. Para pemain yang dipastikan absen adalah Wesley Sneijder, Ricky Alvarez, Dejan Stankovic dan Cristian Chivu.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !